لَوْكَانَ نُوْرُ الْعِلْمَ يُدْرَكُ بِالْمُنَى#
مَاكَانَ يَبْقَى فِى الْبَرِيَّةِ جَاهِلٌ
إِجْهَدْ وَلاَ تَكْسَلْ وَلاَ تَكُ غَافِلاً#
فَنَدَامَةُ الْعُقْبَى لِمَنْ يَتَكَاسَلُ
Seandainya cahaya ilmu itu didapatkan dengan angan-angan#Niscaya tiadalah orang-orang yang bodoh itu berkekalan dibumi ini
Bersunggsuh-sungguhlah, janganlah engkau malas, dan janganlah pula engkau lalai#Karena penyesalan itu milik orang yang bermalas-malasan
Syair diatas merupakan buah fikiran dari hamba Allah yang mulia yang bernama Ath- Thugra, beliau menjelaskan bahwasanya ilmu itu ibarat cahaya yang tidak mungkin dapat diraih oleh orang-orang yang malas.
Demikian pula, tidak mungkin ilmu itu didapatkan dengan angan-angan yang tiada diiringi dengan usaha dan kesabaran.
Oleh karena itu, jika kita ingin menjadi orang yang berhasil maka bersungguh-sungguhlah dalam menuntut ilmu karena keberhasilan itu harus dimulai dengan kesungguhan, kesabaran dan kerja keras serta diiringin dengan do’a kepada Allah untuk dimudahkan dalam mencapainya.
Kata pepatah arab:
مَنْ جَدَّ وَ جَدَ
Barangsiapa yang bersungguh-sungguh maka dapatlah ia.
Maka bersungguh-sungguhlah jangan hanya bermimpi , karena mimpi hanyalah sebuah dongeng yang tiada arti apabila tiada diiringi dengan perbuatan...
Wallahu ‘alam...