Tafsir Surat Al-Ikhlas

سورة الإخلاص

بسم الله الرحمن الرحيم

﴿١)قل هو الله أحد(  فالله خبر هو وأحد بدل منه أو خبر ثان

﴿٢)الله الصمد(  مبتدأ وخبر أي المقصود في الحوائج على الدوام

﴿٣)لم يلد(  لانتفاء مجانسته  )ولم يولد(  لانتفاء الحدوث عنه

﴿٤)ولم يكن له كفوا أحد(  أي مكافئا ومماثلا وله متعلق بكفوا وقدم عليه لأنه محط القصد بالنفي وأخر أحد وهو اسم يكن عن خبرها رعاية للفاصلة
Terjemah

Surat Al-Ikhlas ( Memurnikan Keesaan Allah )

Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang

1. (Katakanlah, "Dialah Allah Yang Maha Esa") lafal Allah adalah Khabar dari lafal Huwa, sedangkan lafal Ahadun adalah Badal dari lafal Allah, atau Khabar kedua dari lafal Huwa. 

2. (Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu) lafal ayat ini terdiri dari Mubtada dan Khabar; artinya Dia adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu untuk selama-lamanya. 

3. (Dia tiada beranak) karena tiada yang menyamai-Nya (dan tiada pula diperanakkan) karena mustahil hal ini terjadi bagi-Nya. 

4. (Dan tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia) atau yang sebanding dengan-Nya, lafal Lahu berta'alluq kepada lafal Kufuwan. Lafal Lahu ini didahulukan karena dialah yang menjadi subjek penafian; kemudian lafal Ahadun diakhirkan letaknya padahal ia sebagai isim dari lafal Yakun, sedangkan Khabar yang seharusnya berada di akhir mendahuluinya; demikian itu karena demi menjaga Fashilah atau kesamaan bunyi pada akhir ayat.


Seruan Mulia

About Seruan Mulia

situs web islami kini dan masa depan

Subscribe to this Blog via Email :